Tetesan hujan jatuh dengan lembutnya, jatuh dengan lembut tanpa ada yang menahan. Tetesan itu kini membasahi tanah yang ada dibawah pohon besar itu, pohon besar yang katanya sudah sangat lama usianya, mungkin memang wajar jika pohon itu disebut pohon tua. Dedaunan dipohon tua itu kini beberapa mulai berjatuhan, angin yang kencang menyapu semuanya, menyapu air untuk jatuh, menyapu dedaunan untuk ikut dengannya. Begitulah yang terjadi sore ini, sebuah sore mendung dengan awan kelabu yang tampak bergulung.
Disini aku berdiri, sekitar 30 meter dari pohon tua yang kini tampak begitu lemah, tampak meliuk-liuk bagaikan tarian seorang putri yang gemulai. Aku meraih kamera pocket milikku, mengatur pencahayaan dan menjepret beberapa gambar. Aku menyukai hari ini, aku suka hujan, aku suka awan,